Senin, 31 Juli 2017

Tantangan 10 Hari Level 6 #H6


Akhir bulan selalu menjadi hari yang menantang. Sampai-sampai postingan hari kelima kemaren keteteran gegara akhir bulan 😌.
Kenapa? Disetiap akhir bulan, ada agenda stock opname. Dimana semua persediaan obat dihitung semua, dari sisa stock, penerimaan, pengeluaran dan expired date. Paling ga enak kalau ada yang geseh/ selisih. Harus diubek-ubek dimana letak kesalahnnya. Terkadang harus bolak-balik buku pengeluaran, atau bahkan nyari resep sebulan kalau belum juga ketemu. Yang bikin ketawa gemes, kalau harusnya keluar ditulis di kolom penerimaan atau harusnya nulisnya sepuluh ribu eh nol nya hilang satu jadi seribu. Kesalahan kecil yang bikin kita bercanda, ribut-ribut ga jelas sampai dari luar ada yang menengok 'kenapa kok rame sekali?'. Alhamdulillah bulan ini ada anak-anak PKL yang bantuin, masih juga belum selesai. Dinikmati aja, bermain angka dan angka.

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIip
#ILoveMath
#MathAroundUs

Tantangan 10 Hari Level 6 #H5


Menanam bunga matahari. Keinginan yang lama sekali (sepertinya dari waktu masih kecil), tiba-tiba muncul kembali. Entah pesona apa yang membuat saya benar-benar tertarik dengan bunga ini. Mungkin karena dulu sering jajan kwaci, jadi pingin bunganya. Ada lirik lagunya "biji bunga matahari" lupa soundtrack lagu apa. Ceritanya ada temen yang nawari benih bunga matahari, saya bilang minat tapi dalam waktu dekat belum bisa merawat ( tempat yang masih belum memungkinkan karena mau buat hajatan) takut malah nanti ndak bisa hidup, sayang kan. Si temen bilang, ga papa nanti bisa dititipin yang jual dulu.
Selang hampir satu bulan kemudian akhirnya sudah ada tempat lagi, belum sempat menghubungi sudah keduluan dikabari. Tanamannya sudah besar, kalau lebih  besar lagi harganya beda. Dan kita pun janjian hari ahad buat ambil itu bunga.  Sampailah kita di tempat Mbak yang jualan bunga, memang tanamannya sudah besar. 'Sudah hampir berbunga ya Mb?' Tanya saya. 'Ini masih tumbuh besar lagi' jawab Mbak penjualnya. Dan tanaman itu pun sudah berpindah ke halaman rumah. Karena untuk merawat tanaman juga butuh biaya, jadi wajarlah kalau harga bisa berubah. Semoga nanti tanaman itu bisa berbunga, dan mempercantik halaman rumah... Aamiin. 

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIip
#ILoveMath
#MathAroundUs

Minggu, 30 Juli 2017

Tantangan 10 Hari Level 6 #H4


Waktu. Berputar mundur tanpa pernah bisa terulang. Jadi memanfaatkan waktu sebaik mungkin adalah tugas kita.
Di hari ke empat ini, mengambil hikmah dari waktu. Selama ini, hari libur adalah waktu untuk bebersih dan bebenah. Jadi selama satu hari (biasanya hari ahad) dari pagi sampai sore dimanfaatkan untuk itu. Namun beberapa hari ahad ini, ada saja agenda yang tersisip sehingga rutinitas itu bergeser.
Pagi ini berpacu dengan waktu. Mencuci baju di pagi hari sebelum berangkat ternyata menyita waktu, terutama baju yang berwarna putih. Setelah selesai mencuci jam sudah menunjukkan 7 lebih 20. Walaupun masuk masih pukul 08.00, 15 menit sebelumnya ada agenda apel pagi dahulu. Saya pun bergegas, perkiraan 15 menit insyaAllah bisa sampai. Jam di kamar sudah menunjukkan pukul 7.25 masih saya usahakan untuk sholat dhuha terlebih dahulu, dalam hati berkeyakinan kalau saya menjalankan apa yang Allah perintahkan Allah akan memudahkan jalan saya.
Sebenarnya tidak apa kalau terlambat apel, toh pelayanan tetap akan dimulai pukul 08.00. Namun rasanya kok ada yang janggal kalau terlambat. Alhamdulillah bisa berangkat juga, hape menunjukkan jam 07.35 selisih 3 menit dari finger print. Langsung deh tancap gas dengan tetap berhati-hati. Sampai ditujuan tanpa buka jaket dan slayer buru-buru cap jari dulu, dan waktu menunjukkan 7.44.  Masih belum apel, walau sedikit malu karena tak sedikit yang bilang  'kok kesiangan?' Dijawab singkat iya e sambil disenyumin 😊.
Sepanjang perjalanan alhamdulillah dimudahkan, biasanya 20 menit kalau berjalan santai. Ini bisa kurang dari 15 menit. Pelajaran hari ini, persiapan harus lebih awal agar tidak terburu-buru.

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIip
#ILoveMath
#MathAroundUs

Sabtu, 29 Juli 2017

Tantangan 10 Hari Level 6 #H3


Hari ketiga di tantangan ini tentang jajanan pasar. Hari senin dan kamis di depan tempat kerja merupakan hari pasaran, jadi berbagai macam penjual dan pembeli berkumpul di hari itu. Tak luput kami pun sering nitip temen untuk minta tolong dibelikan jajanan pasar. Senin sebelumnya teman kami membelikan buah jambu air, rasanya manis kami pun ketagihan dan memesan untuk dibelikan lagi. Hari Kamis pun tiba, pesanan sudah dibelikan. Kami berdebat tentang harganya, dua orang yang membeli mengatakam dua harga yang berbeda. Yang satu mengatakan 19 ribu per kg yang lain bilang 12 ribu per kg. Dua-duanya bilang benar semua, kami percaya saja dengan masih menyisakan tanya siapa yang benar???. Saya bilang ke teman saya, kok rasanya beda. Iya sih sama-sama manis, tapi rasa manis yang kemarin dibeli hari senin jauh lebih manis. Temen bilang sama saja, ya okelah.
Misteri pun terkuak hari selanjutnya. Temen saya yang nitip 1 kg buat dibawa pulang dikasih tahu ibunya kalau memang ada dua harga yang berbeda. Yang satu 1 kg nya 19 ribu dan yang satu 12 ribu per kg dan yang dibeli pas hari senin itu yang 19 ribu sedang yang dibawa pulang temen itu yang 12 ribu. Akhirnya kita semua ketawa bareng-bareng, maunya hemat malah ketahuan 😀😀😀. Memang rasa itu tak pernah berbohong, iya kan?

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIip
#ILoveMath
#MathAroundUs

Jumat, 28 Juli 2017

Tantangan 10 Hari Level 6 #H2


Waktu akan terus berjalan, dan diri harus terus berproses. Tahap pembelajaran hari ini adalah memenej keuangan dengan sebaik mungkin. Pernah suatu waktu (jaman dahulu kala) benar-benar tertata dengan rapi. Setiap kebutuhan ada jatahnya sendiri-sendiri dan dimasukkan tempatnya masing-masing. Ada dana untuk kebutuhan sehari-hari, pulsa, alokasi buat nambah ilmu, sampai dana tak terduga. Kesemuanya dalam bentuk uang tunai. Dan itu semua berubah hari ini. Dua bulan ini fee bulanan tidak diberikan dalam bentuk uang tunai, akan tetapi langsung ditransfer ke rekening masing-masing. Awal-awal masih punya uang tunai cadangan sehingga bisa bertahan tidak merogoh atm. Bulan ini terasa sekali pengeluaran yang mengalir deras, dan mau ga mau harus membobol atm.
Kisah hari ini seru sekali, saya sebenarnya males kalau harus mampir-mampir saat sudah dijalan apalagi mampir atm. Dari awal pekan memang sudah banyak pengeluaran, dan uang tunai di dompet sangat mepet. Kemarin aja alhamdulillah masih ada sisa, karena butuh mood boster jadi deh kalap buat jajan. Sudah berencana mau mampir ke atm tapi kesiangan, batal deh. Pagi ini mau ga mau harus ke atm, karena bensin juga dah mepet. Bingung, mau beli bensin dulu tapi uang tunai mepet sedang atm lebih jauh (atm setelah melewati pom bensin). Daripada bolak balik prepare dulu dari rumah, bangun lebih pagi dan ngecek sisa uang tunai. Biasanya kalau ngisi bensin penuh sekitar 25 ribuan lah...nah berhubung masih di atas garis merah, paling perkiraan 20 ribuan. Ow ow...uang kertas ada satu sepuluh ribuan satu lima ribuan dan dua dua ribuan. Bongkar-bongkar dapet satu dua ribuan, semua ada 21 ribu. Masih agak ragu, ada receh 500 an, lumayanlah buat jaga-jaga. Sesampai di pom bensin, pede aja bilang full walaupun agak deg-degan juga. Sambil lihat ada atm, tapi beda bank kalau kepaksa bisa dipake. Angka terus berputar melebihi 20 ribu dalam hati tambah was-was kok ya ga penuh-penuh ni gimana. Akhirnya si bapak bilang "22 ribu Mb" dan semua uang beralih ke tangan si bapak, dengan ucapan maaf karena uangnya receh 😅.
Sekali ini dan semoga tidak terulang lagi. Sensasinya luar biasa, Alhamdulillah masih diselamatkan. Walau kita berencana, namun sungguh rencana Allah selalu lebih baik. Mengambil hikmah, untuk urusan dunia saja harus kita rencanakan dan persiapkan apalagi untuk akherat nanti, harus lebih disiapkan lagi.

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIip
#ILoveMath
#MathAroundUs

Tantangan 10 Hari Level 6 #H2


Waktu akan terus berjalan, dan diri harus terus berproses. Tahap pembelajaran hari ini adalah memenej keuangan dengan sebaik mungkin. Pernah suatu waktu (jaman dahulu kala) benar-benar tertata dengan rapi. Setiap kebutuhan ada jatahnya sendiri-sendiri dan dimasukkan tempatnya masing-masing. Ada dana untuk kebutuhan sehari-hari, pulsa, alokasi buat nambah ilmu, sampai dana tak terduga. Kesemuanya dalam bentuk uang tunai. Dan itu semua berubah hari ini. Dua bulan ini fee bulanan tidak diberikan dalam bentuk uang tunai, akan tetapi langsung ditransfer ke rekening masing-masing. Awal-awal masih punya uang tunai cadangan sehingga bisa bertahan tidak merogoh atm. Bulan ini terasa sekali pengeluaran yang mengalir deras, dan mau ga mau harus membobol atm.
Kisah hari ini seru sekali, saya sebenarnya males kalau harus mampir-mampir saat sudah dijalan apalagi mampir atm. Dari awal pekan memang sudah banyak pengeluaran, dan uang tunai di dompet sangat mepet. Kemarin aja alhamdulillah masih ada sisa, karena butuh mood boster jadi deh kalap buat jajan. Sudah berencana mau mampir ke atm tapi kesiangan, batal deh. Pagi ini mau ga mau harus ke atm, karena bensin juga dah mepet. Bingung, mau beli bensin dulu tapi uang tunai mepet sedang atm lebih jauh (atm setelah melewati pom bensin). Daripada bolak balik prepare dulu dari rumah, bangun lebih pagi dan ngecek sisa uang tunai. Biasanya kalau ngisi bensin penuh sekitar 25 ribuan lah...nah berhubung masih di atas garis merah, paling perkiraan 20 ribuan. Ow ow...uang kertas ada satu sepuluh ribuan satu lima ribuan dan dua dua ribuan. Bongkar-bongkar dapet satu dua ribuan, semua ada 21 ribu. Masih agak ragu, ada receh 500 an, lumayanlah buat jaga-jaga. Sesampai di pom bensin, pede aja bilang full walaupun agak deg-degan juga. Sambil lihat ada atm, tapi beda bank kalau kepaksa bisa dipake. Angka terus berputar melebihi 20 ribu dalam hati tambah was-was kok ya ga penuh-penuh ni gimana. Akhirnya si bapak bilang "22 ribu Mb" dan semua uang beralih ke tangan si bapak, dengan ucapan maaf karena uangnya receh 😅.
Sekali ini dan semoga tidak terulang lagi. Sensasinya luar biasa, Alhamdulillah masih diselamatkan. Walau kita berencana, namun sungguh rencana Allah selalu lebih baik. Mengambil hikmah, untuk urusan dunia saja harus kita rencanakan dan persiapkan apalagi untuk akherat nanti, harus lebih disiapkan lagi.

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIip
#ILoveMath
#MathAroundUs

Kamis, 27 Juli 2017

Pohon "Literasi

Postingannya telat bingits...tapi sayang kalau mau dibuang 🤓

Bentuknya sih emang ga mirip pohon.
Maafkan keterbatasan diri ini dalam seni, dianggap mirip sajalah 😃
Dibelakangnya ada beberapa koleksi lama yang belum tersentuh. Di akar (depannya) ada buku baru dari toko 🙈
Berawal dari tantangan di kelas Bunda Sayang, karena kesibukan (pembelaan diri) belum sempat terbuat hingga hari ini alhamdulillah akhirnya jadi juga.
Kenapa harus pohon literasi? Pohon yang mempunyai banyak manfaat, baik saat masih hidup maupun matinya. Semua bisa diambil, untuk manusia pun juga makhluk yang lain. Bunga, daun, batang, sampai akarnya.
Di pohon literasi ini, sudah ada sedikit warna-warni bunga-bunga kecil. Itu sedikit buku yang telah saya baca di tahun ini (malu baru sedikit banget). Warna kuning untuk buku non fiksi dan warna pink untuk novel atau buku cerita. Dengan adanya visualisasi pohon literasi, membuat saya lebih mudah mengevaluasi. Oh, ternyata masih sedikit yang dibaca jadi harus ada perbaikan. Berusaha untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas membaca bukunya. Tidak hanya terhanyut dengan hape/ gadget saja.

#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst

Tantangan 10 Hari Level 6 #H1

Awal masih menjadi momok bagi saya untuk memulai.
Bismillahirrahmanirrahim...semoga Allah mudahkan.
Aktifitas keseharian saya sebenarnya tidak lepas dari angka dan hitungan. Seperti hari pertama ini, kepada pasien yang datang untuk mengambil obat hampir saya jelaskan berapa obat yang akan mereka terima, kegunaan masing-masing obat dan aturan pakainya. Pastinya tak lepas dari angka. Dengan berbagai karakter mereka yang mengambil obat, ada yang mudah menerima penjelasan ada juga yang agak lama pahamnya. Tak dapat dipungkiri, kondisi mereka yang sedang sakit dan waktu yang telah dihabiskan untuk menunggu sangat berpengaruh terhadap pesan yang diterima. Kadang ada yang terburu-buru sehingga belum selesai dijelaskan sudah mau dibawa pulang. Kejadian hari ini, baru bilang bahwa si embah akan menerima 3 macam obat...yang pertama baru mau dijelaskan, si embah sudah tanya "niki telong macam Mb?" (Ini tiga macam Mb?) yang jelas-jelas baru satu macam, mungkin karena jumlahnya agak banyak dikira sudah tiga macam. Dengan hati-hati saya jelaskan bahwa itu baru satu, masih ada dua yang lain. Baru kemudian si embah "o nggih" 😊😊😊

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIip
#ILoveMath
#MathAroundUs

Jumat, 14 Juli 2017

Aliran Rasa Game Level 5 (Anak Suka Membaca)


"Kemampuan Literasi" adalah hal yang sangat diperlukan di era yang serba digital seperti saat ini. Kemampuan ini tidak timbul dengan sendirinya, perlu usaha untuk dapat menumbuhkannya. Orang tua atau siapapun harus sabar dan telaten di masa kecil buah hati mereka untuk menanamkan dan menumbuhkan kemampuan literasi ini agar kelak dikemudian hari tidak menyesal.
Saya tersadar, ketika adek saya sendiri masih belum senang membaca padahal di rumah buku merupakan benda yang bisa ditemui dimanapun disetiap sudut rumah.
Berbeda dengan kakak-kakaknya, yang bisa melahap buku dalam waktu yang singkat terutama buku cerita 😊
Maka kesadaran akan melatih kemampuan literasi menjadi sangat penting di usia emas anak. Bersyukur di kuliah online bunda sayang ini bisa mendapat materi&tantangan. Walaupun baru berusaha untuk diri sendiri, semoga ke depan bisa membuat seluruh keluarga mampu meningkatkan kemampuan literasi ini (Aamiiin).

"for things to CHANGE, I must CHANGE FIRST"

#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst